RINGKASAN MATERI IPS KELAS 8 SEMESTER 2
PERDAGANGAN ANTARDAERAH ATAU
ANTARPULAU
Keunggulan masing-masing daerah disebabkan karena perbedaan potensi
daerah yang satu dengan potensi daerah yang lain. Perbedaan potensi daerah juga
bisa terjadi karena perbedaan teknologi. Setiap daerah memiliki keunggulan
komparatif tersendiri. Contoh: Lampung memiliki keunggulan komparatif dalam
memproduksi kopi dan Jawa Barat memiliki keunggulan komparatif dalam
memproduksi beras.
Perdagangan antardaerah atau antarnegara akan terjadi jika ada produk
yang diperdagangkan. Untuk menghasilkan produk, diperlukan kegiatan ekonomi
berupa aktivitas produksi. Aktivitas produksi akan menghasilkan produk. Produk
apa yang dihasilkan bergantung pada sumber daya yang dimiliki oleh suatu
daerah. Jawa Barat memproduksi minyak, teh, susu, sutra alam, baterai, kertas,
semen, beras, dan pupuk. Kalimantan Timur memproduksi kayu lapis, gas alam
cair, minyak bumi, tenun, kristal, dan timah. Jawa Barat menawarkan beras,
susu, teh ke Kalimantan Timur, begitu juga sebaliknya Kalimantan Timur
menawarkan minyak bumi, tenun, kayu lapis ke Jawa Barat, sehingga muncul
penawaran dan permintaan dari kedua daerah tersebut. Dengan demikian, antara
Jawa Barat dan Kalimantan Timur terjadi interaksi ekonomi.
1. Perdagangan dan Perdagangan
Antardaerah/Antarpulau
a. Pengertian Perdagangan dan
Perdagangan Antarpulau
Perdagangan atau perniagaan merupakan kegiatan tukar menukar barang
atau jasa berdasarkan kesepakatan bersama tanpa ada unsur pemaksaan.
Perdagangan antardaerah atau antarpulau merupakan perdagangan yang
dilakukan oleh penduduk/ lembaga suatu daerah atau pulau dengan
penduduk/lembaga suatu daerah atau pulau lain dalam satu batas wilayah negara
atas dasar kesepakatan bersama.
b. Tujuan Perdagangan Antarpulau
Pada saat sekarang ini, perdagangan antardaerah atau antarpulau tidak
lagi dengan cara tradisional, walaupun masih ada beberapa wilayah yang masih
mempertahankan cara tradisional. Jual beli online telah memudahkan masyarakat
untuk melakukan perdagangan lintas daerah bahkan lintas negara. Dengan bantuan
alat komunikasi, jasa kirim, serta internet, jarak bukan lagi masalah.
Tujuan adanya perdagangan antarpulau antara lain adalah sebagai
berikut.
1) Memperoleh Keuntungan
Tujuan utama dilakukan perdagangan antarpulau adalah untuk memperoleh
keuntungan. Keuntungan diperoleh dari selisih antara harga beli dengan harga
jual. Jika barang diproduksi sendiri, maka keuntungan diperoleh dari selisih
antara harga jual dan biaya produksi.
2) Memperluas Jangkauan Pasar
Perdagangan sampai ke luar daerah atau luar pulau dapat memperluas
jangkauan pasar. Jangkauan pasar yang dimaksud adalah jumlah konsumen yang
mengonsumsi barang tersebut semakin banyak dan tersebar di berbagai daerah.
Contohnya, produk minyak gosok tradisional dari daerah X dijual ke daerah Y.
Maka, sekarang pengguna minyak gosok tersebut bukan hanya penduduk daerah X,
tetapi juga penduduk daerah Y. Semakin lama, minyak gosok semakin dikenal
banyak orang, sehingga pengguna minyak gosok tradisional di daerah Y pun juga
meningkat.
c. Faktor Pendorong dan Manfaat
Perdagangan Antarpulau/Antardaerah
1) Faktor Pendorong Perdagangan Antarpulau/Antardaerah
a) Perbedaan Faktor Produksi yang Dimiliki
Faktor pendorong perdagangan antardaerah antara lain perbedaan faktor
produksi yang dimiliki, terutama faktor produksi alam. Daerah Kabupaten
Wonosobo, Jawa Tengah, dengan tanah yang subur lebih mungkin memproduksi sayur
mayur lebih banyak dan menjualnya sampai ke luar daerah dibandingkan misalnya
daerah Gunung Kidul, Yogyakarta.
b) Perbedaan Tingkat Harga Antardaerah
Selain perbedaan kekayaan alam, perbedaan tingkat harga antardaerah
juga mendorong terciptanya perdagangan antardaerah. Contoh: di daerah yang kaya
akan buah durian, harga durian pasti lebih murah dari daerah lain yang hanya
sedikit memiliki pohon penghasil durian. Hal ini juga akan mendorong adanya
perdagangan antardaerah.
2) Manfaat Perdagangan Antarpulau/Antardaerah
Manfaat dari perdagangan antarpulau/antardaerah antara lain adalah:
a) Menyediakan alternatif alat pemuas kebutuhan bagi konsumen
Manfaat dari perdagangan antardaerah atau antarpulau antara lain
menyediakan alternatif alat pemuas kebutuhan bagi konsumen. Perbedaan kandungan
alam serta perbedaan produk antardaerah akan menyebabkan barang hasil produknya
pun berbeda. Dengan adanya perdagangan antardaerah atau antarpulau, konsumen
dapat menikmati produk yang tidak diproduksi di tempat tinggalnya.
b) Meningkatkan produktivitas
Pemasaran produk yang makin meluas akan menyebabkan permintaan atau
pemesanan terhadap produk menjadi meningkat. Hal ini akan mendorong produsen
meningkatkan produksi sehingga meningkatkan produktivitas.
c) Memperluas kesempatan kerja bagi masyarakat
Peningkatan jumlah barang yang diproduksi dalam jumlah besar akan
menyebabkan produsen butuh tenaga kerja tambahan, sehingga akan ada lowongan
kerja tambahan. Selain itu, perdagangan lintas daerah juga akan memunculkan
unit-unit usaha baru, seperti jasa kirim, perluasan transportasi, dan
sebagainya.
Perdagangan antardaerah atau antarpulau sudah dimulai sejak zaman nenek
moyang kita. Di Pulau Jawa telah berkembang beberapa pusat perdagangan. Selain
itu, di Indonesia bagian tengah maupun timur juga berkembang kerajaan dan
pusat-pusat perdagangan. Perdagangan yang dilakukan telah meluas ke seluruh
penjuru Nusantara.
Sumber: Buku IPS SMP Kelas VIII K13 edisi revisi 2017, BSE
Kemendikbud RI
Latihan soal
1. Apa yang kalian ketahui tentang kegiatan produksi?
2. Apa yang dimaksud dengan ‘Perdagangan’?
3. Sebutkan tujuan dari perdagangan antarpulau!
4. Apa sajakah faktor yang mendorong terjadinya perdagangan antardaerah?
5. Sebutkan manfaat dari perdagangan antardaerah!